Kualifikasi dan Kompetensi Kepala Sekolah/Madrasah
Kualifikasi Kepala Sekolah/Madrasah terdiri atas Kualifikasi Umum, dan Kualifikasi Khusus. 
1. Kualifikasi Umum Kepala Sekolah/Madrasah adalah sebagai berikut: 
a. Memiliki kualifikasi akademik sarjana (S1) atau diploma empat (D-IV) kependidikan atau nonkependidikan pada perguruan tinggi yang terakreditasi; 
b. Pada waktu diangkat sebagai kepala sekolah berusia setinggi-tingginya 56 tahun; 
c. Memiliki pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun menurut jenjang sekolah masing-masing, kecuali di Taman Kanak-kanak /Raudhatul Athfal (TK/RA) memiliki pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun di TK/RA; dan 
d. Memiliki pangkat serendah-rendahnya III/c bagi pegawai negeri sipil (PNS) dan bagi non-PNS disetarakan dengan kepangkatan yang dikeluarkan oleh yayasan atau lembaga yang berwenang. 
2. Kualifikasi Khusus Kepala Sekolah/Madrasah meliputi: 
a. Kepala Taman Kanak-kanak/Raudhatul Athfal (TK/RA) adalah sebagai berikut: 
1) Berstatus sebagai guru TK/RA; 
2) Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru TK/RA; dan 
3) Memiliki sertifikat kepala TK/RA yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan Pemerintah. 
. 
b. Kepala Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) adalah sebagai berikut: 
1) Berstatus sebagai guru SD/MI; 
2) Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru SD/MI; dan 
3) Memiliki sertifikat kepala SD/MI yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan Pemerintah. 
c. Kepala Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) adalah sebagai berikut: 
1) Berstatus sebagai guru SMP/MTs; 
2) Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru SMP/MTs; dan 
3) Memiliki sertifikat kepala SMP/MTs yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan Pemerintah. 
d. Kepala Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) adalah sebagai berikut: 
1) Berstatus sebagai guru SMA/MA; 
2) Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru SMA/MA; dan 
3) Memiliki sertifikat kepala SMA/MA yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan Pemerintah. 
e. Kepala Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK) adalah sebagai berikut: 
1) Berstatus sebagai guru SMK/MAK; 
2) Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru SMK/MAK; dan 
3) Memiliki sertifikat kepala SMK/MAK yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan Pemerintah. 
d. Kepala Sekolah Dasar Luar Biasa/Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa/Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SDLB/SMPLB/SMALB) adalah sebagai berikut: 
1) Berstatus sebagai guru pada satuan pendidikan SDLB/SMPLB/SMALB; 
2) Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru SDLB/SMPLB/SMALB; dan 
3) Memiliki sertifikat kepala SLB/SDLB yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan Pemerintah. 
 e. Kepala Sekolah Indonesia Luar Negeri adalah sebagai berikut: 
1) Memiliki pengalaman sekurang-kurangnya 3 tahun sebagai kepala sekolah; 
2) Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru pada salah satu satuan pendidikan; dan 
3) Memiliki sertifikat kepala sekolah yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan Pemerintah.
B. Kompetensi Kepala Sekolah
| No. | DIMENSI KOMPETENSI | KOMPETENSI | 
| 1 | Kepribadian  | 1.1 Berakhlak mulia, mengembangkan budaya dan tradisi   akhlak mulia, dan menjadi teladan akhlak mulia bagi komunitas di   sekolah/madrasah.  | 
| 1.2 Memiliki integritas   kepribadian sebagai pemimpin.  | ||
| 1.3 Memiliki keinginan yang   kuat dalam pengembangan diri sebagai kepala sekolah/madrasah.  | ||
| 1.4 Bersikap terbuka dalam   melaksanakan tugas pokok dan fungsi.  | ||
| 1.5 Mengendalikan diri dalam   menghadapi masalah dalam pekerjaan sebagai kepala sekolah/ madrasah.  | ||
| 1.6 Memiliki bakat dan minat   jabatan sebagai pemimpin pendidikan.  | ||
| 2 | Manajerial | 2.1 Menyusun perencanaan   sekolah/madrasah untuk berbagai tingkatan perencanaan.  | 
| 2.2 Mengembangkan organisasi sekolah/madrasah   sesuai dengan kebutuhan.  | ||
| 2.3 Memimpin sekolah/madrasah   dalam rangka pendayagunaan sumber daya sekolah/ madrasah secara optimal.  | ||
| 2.4 Mengelola perubahan dan   pengembangan sekolah/madrasah menuju organisasi pembelajar yang efektif.  | ||
| 2.5. Menciptakan budaya dan iklim sekolah/   madrasah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran peserta didik.  | ||
| 2.6 Mengelola guru dan staf dalam rangka   pendayagunaan sumber daya manusia secara optimal.  | ||
| 2.7 Mengelola sarana dan   prasarana sekolah/ madrasah dalam rangka pendayagunaan secara optimal.  | ||
| 3 | Kewirausahaan | 3.1   Menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah/madrasah.  | 
| 3.2   Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan sekolah/madrasah sebagai organisasi   pembelajar yang efektif.  | ||
| 3.3   Memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam melaksanakan tugas pokok dan   fungsinya sebagai pemimpin sekolah/madrasah.  | ||
| 3.4   Pantang menyerah dan selalu mencari solusi terbaik dalam menghadapi kendala yang   dihadapi sekolah/madrasah.  | ||
| 3.5   Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan produksi/jasa   sekolah/madrasah sebagai sumber belajar peserta didik.  | ||
| Supervisi | 3.1   Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan   profesionalisme guru.  | |
| 3.2   Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan pendekatan   dan teknik supervisi yang tepat.  | ||
| 3.3   Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan   profesionalisme guru.  | ||
| 5 | Sosial | 4.1 Bekerja sama dengan pihak lain untuk   kepentingan sekolah/madrasah  | 
| 4.2 Berpartisipasi dalam kegiatan sosial   kemasyarakatan.  | ||
| 4.3 Memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau   kelompok lain.  | 
Untuk mengetahui lebih jelas mengenai Standar Kualifikasi 5 Kompetensi Kepala Sekolah/Madrasah yang meliputi Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Manajerial, Kompetensi Kewirausahaan, Kompetensi Supervisi dan Kompetensi Sosial dapat didownload melalui link dibawah ini. 
Klik Link dibawah Ini 
Semoga Bermanfaat…
BACA JUGA ARTIKEL PENDIDIKAN LAINNYA :

 
0 komentar:
Posting Komentar